Apakah Keuntungan Serangan Jarak Jauh – Apakah Keuntungan Serangan Jarak Jauh? Serangan jarak jauh adalah teknik yang digunakan untuk menyerang sasaran dari jarak jauh dengan menggunakan senjata, misil, atau pesawat tanpa awak. Dengan serangan jarak jauh, pihak yang menyerang tidak perlu berada di dekat sasaran untuk menyerang. Ini memberi mereka keuntungan untuk menyerang sasaran tanpa risiko untuk diri mereka sendiri. Serangan jarak jauh memiliki berbagai keuntungan. Salah satu keuntungan paling utama adalah bahwa serangan jarak jauh menyediakan kesempatan untuk menghindari konflik fisik dengan sasaran. Serangan jarak jauh juga memungkinkan pihak yang menyerang untuk mengontrol situasi dan memberikan tindakan yang tepat tanpa harus berada di lokasi sasaran. Serangan jarak jauh juga memungkinkan pihak yang menyerang untuk menggunakan berbagai jenis senjata. Ini memungkinkan mereka untuk menggunakan senjata yang lebih canggih dan memiliki tingkat akurasi yang lebih tinggi. Dengan menggunakan berbagai jenis senjata, mereka dapat menargetkan sasaran dengan lebih efektif dan mengurangi risiko kerugian. Selain itu, serangan jarak jauh juga dapat menghindari kerusakan lingkungan yang terkait dengan serangan fisik. Menggunakan senjata lebih canggih juga memungkinkan pihak yang menyerang untuk menargetkan sasaran dengan lebih akurat dan mengurangi risiko kerugian. Dengan demikian, serangan jarak jauh dapat menghasilkan hasil yang lebih efektif dan efisien. Serangan jarak jauh juga memungkinkan pihak yang menyerang untuk mengurangi risiko pihak yang diserang. Karena mereka tidak berada di lokasi sasaran, mereka tidak perlu khawatir tentang bahaya yang dapat ditimbulkan oleh sasaran. Ini memungkinkan mereka untuk menyerang dengan lebih efektif dan tanpa risiko bagi mereka sendiri. Serangan jarak jauh memiliki banyak keuntungan. Ini memungkinkan pihak yang menyerang untuk menyediakan tindakan yang tepat tanpa berada di lokasi sasaran, menggunakan senjata lebih canggih, dan mengurangi risiko kerugian. Ini juga memungkinkan pihak yang diserang untuk mengurangi risiko mereka sendiri. Dengan demikian, serangan jarak jauh adalah cara yang efektif dan efisien untuk melaksanakan serangan. Penjelasan Lengkap Apakah Keuntungan Serangan Jarak Jauh1. Serangan jarak jauh memberikan keuntungan untuk pihak yang menyerang karena mereka tidak perlu berada di dekat sasaran untuk menyerang. 2. Serangan jarak jauh memberikan kesempatan untuk menghindari konflik fisik dengan sasaran. 3. Serangan jarak jauh memungkinkan pihak yang menyerang untuk menggunakan berbagai jenis senjata dengan tingkat akurasi yang lebih tinggi. 4. Serangan jarak jauh memungkinkan pihak yang menyerang untuk menghindari kerusakan lingkungan yang terkait dengan serangan fisik. 5. Serangan jarak jauh memungkinkan pihak yang diserang untuk mengurangi risiko mereka sendiri. 6. Serangan jarak jauh adalah cara yang efektif dan efisien untuk melaksanakan serangan. Penjelasan Lengkap Apakah Keuntungan Serangan Jarak Jauh 1. Serangan jarak jauh memberikan keuntungan untuk pihak yang menyerang karena mereka tidak perlu berada di dekat sasaran untuk menyerang. Serangan jarak jauh adalah teknik yang digunakan oleh militer untuk menyerang sasaran yang berada jauh dari tempat mereka berada. Ini adalah salah satu cara yang paling efektif untuk memastikan bahwa sasaran tidak dapat menyerang balik atau melarikan diri. Serangan jarak jauh dapat dilakukan dengan menggunakan pesawat, rudal, atau senjata nuklir. Serangan jarak jauh memberikan keuntungan untuk pihak yang menyerang karena mereka tidak perlu berada di dekat sasaran untuk menyerang. Ini memungkinkan mereka untuk menyerang secara efektif dari jarak jauh tanpa resiko menjadi sasaran balasan. Serangan jarak jauh juga memberikan keuntungan pada pihak yang menyerang dalam hal efisiensi. Ini karena serangan jarak jauh dapat dilakukan dengan cepat dan akurat. Mereka dapat menyerang sasaran dengan sedikit bahan bakar dan tenaga kerja. Ini juga memungkinkan mereka untuk menyerang sasaran yang jauh lebih cepat daripada jika mereka harus bergerak ke sasaran. Serangan jarak jauh juga dapat memberikan keuntungan dalam hal keefektifan. Misalnya, jika penyerangan dilakukan dengan menggunakan senjata nuklir, maka efek yang diberikan sangat besar dan dapat menghancurkan banyak sasaran dalam waktu singkat. Ini juga memungkinkan pihak yang menyerang untuk menghindari korban jiwa dan mengurangi kerusakan pada properti. Akhirnya, serangan jarak jauh dapat membantu pihak yang menyerang dalam hal perang psikologis. Ini karena serangan jarak jauh dapat menyebabkan rasa takut dan ketakutan pada sasaran. Ini dapat menghambat kemampuan sasaran untuk melawan dan membuat mereka lebih mudah dihancurkan. Kesimpulannya, serangan jarak jauh memberikan banyak keuntungan bagi pihak yang menyerang. Ini memungkinkan mereka untuk menyerang sasaran tanpa berada di dekatnya. Ini juga memberikan keuntungan dalam hal efisiensi, akurasi, dan keefektifan. Terakhir, serangan jarak jauh dapat membantu pihak yang menyerang dalam hal perang psikologis. 2. Serangan jarak jauh memberikan kesempatan untuk menghindari konflik fisik dengan sasaran. Serangan jarak jauh adalah salah satu jenis serangan yang dapat dilakukan oleh militer, agen rahasia, atau organisasi lainnya untuk mencapai tujuan tertentu tanpa menghadapi konflik fisik langsung dengan sasaran. Serangan jarak jauh ini dapat dilakukan dengan berbagai cara, termasuk menggunakan senjata kimia, bahan peledak, atau bahkan hanya melalui peretasan dan pencurian data. Keuntungan utama yang ditawarkan oleh serangan jarak jauh adalah kesempatan untuk menghindari konflik fisik dengan sasaran. Dengan tidak menghadapi sasaran secara langsung, serangan jarak jauh memberikan peluang bagi para pelaku untuk menghindari kerugian fisik dan mental yang dapat terjadi saat melibatkan diri dalam pertempuran. Ini juga memberikan kesempatan untuk menghindari biaya berat yang diperlukan untuk menyiapkan sebuah serangan fisik yang kompleks. Selain itu, serangan jarak jauh juga memungkinkan pelaku untuk mengambil tindakan yang lebih sulit dilacak atau ditelusuri. Dengan menggunakan teknologi, serangan jarak jauh dapat dilakukan dari jarak jauh tanpa harus menempatkan pelaku di lokasi yang berpotensi berbahaya. Dengan demikian, para pelaku dapat melakukan serangan jarak jauh tanpa harus mengambil risiko yang berlebihan. Serangan jarak jauh juga dapat memberikan tingkat anonimitas yang lebih tinggi. Dengan menggunakan teknologi, para pelaku dapat menyembunyikan identitas dan lokasi mereka ketika melakukan serangan. Hal ini memberikan kesempatan bagi para pelaku untuk melakukan serangan tanpa harus merasa takut terkena tangkapan atau dikenakan hukuman. Kesimpulannya, serangan jarak jauh merupakan jenis serangan yang dapat menawarkan berbagai keuntungan bagi para pelaku. Dengan tidak menghadapi sasaran secara langsung, serangan jarak jauh memberikan kesempatan bagi para pelaku untuk menghindari konflik fisik dengan sasaran dan mengambil tindakan yang lebih sulit dilacak. Selain itu, serangan jarak jauh juga menawarkan tingkat anonimitas yang lebih tinggi kepada para pelaku. Dengan berbagai keuntungan yang ditawarkan, serangan jarak jauh sangat cocok untuk digunakan untuk berbagai tujuan, terutama untuk tujuan militer. 3. Serangan jarak jauh memungkinkan pihak yang menyerang untuk menggunakan berbagai jenis senjata dengan tingkat akurasi yang lebih tinggi. Serangan jarak jauh merupakan salah satu cara yang digunakan untuk melakukan serangan kepada lawan. Serangan jarak jauh merupakan cara yang efektif untuk menyerang lawan tanpa harus berhadapan dengan mereka secara fisik. Keuntungan dari serangan jarak jauh adalah bahwa pihak yang menyerang dapat menggunakan berbagai jenis senjata dengan tingkat akurasi yang lebih tinggi. Sebagian besar senjata yang digunakan dalam serangan jarak jauh adalah senjata api atau senjata yang menggunakan peluru. Senjata api menggunakan peluru untuk menyerang lawan. Selain itu, senjata jarak jauh juga dapat menggunakan rudal, bom, atau bahkan senjata nuklir. Keuntungan dari menggunakan senjata jarak jauh adalah bahwa pihak yang menyerang dapat menggunakan berbagai jenis senjata dengan akurasi tinggi. Senjata api yang digunakan dalam serangan jarak jauh akan menghasilkan akurasi yang lebih tinggi karena pihak yang menyerang dapat menyesuaikan posisi senjata dan jaraknya dengan target. Hal ini membuat serangan jarak jauh menjadi lebih efektif karena target dapat dipecah menjadi beberapa bagian kecil yang dapat dihancurkan dengan akurasi tinggi. Selain itu, senjata jarak jauh juga dapat menggunakan teknik peluncuran yang lebih canggih untuk mencapai akurasi tinggi. Senjata jarak jauh dapat dilengkapi dengan sistem pemandu peluru atau kendali jarak jauh untuk membantu mencapai akurasi tinggi. Teknik peluncuran ini juga dapat membantu pihak yang menyerang untuk mencapai jarak jauh yang lebih jauh dari target yang dituju. Kesimpulannya, keuntungan utama dari serangan jarak jauh adalah bahwa pihak yang menyerang dapat menggunakan berbagai jenis senjata dengan tingkat akurasi yang lebih tinggi. Senjata api dapat digunakan untuk menghancurkan target dengan akurasi tinggi. Selain itu, teknik peluncuran yang lebih canggih juga dapat membantu pihak yang menyerang untuk mencapai jarak jauh yang lebih jauh. Dengan demikian, serangan jarak jauh menawarkan beberapa keuntungan yang penting bagi pihak yang menyerang. 4. Serangan jarak jauh memungkinkan pihak yang menyerang untuk menghindari kerusakan lingkungan yang terkait dengan serangan fisik. Serangan jarak jauh adalah teknik yang digunakan untuk menyerang suatu target tanpa mengorbankan keselamatan prajurit atau kendaraan. Ini berarti bahwa serangan jarak jauh dapat dilakukan tanpa menempatkan korban yang dapat terluka atau menyebabkan kerusakan lingkungan. Ini adalah salah satu keuntungan utama dari serangan jarak jauh dibandingkan dengan serangan fisik. Serangan jarak jauh memungkinkan pihak yang menyerang untuk menghindari kerusakan lingkungan yang terkait dengan serangan fisik. Dengan serangan jarak jauh, pihak yang menyerang dapat menggunakan senjata jarak jauh seperti rudal, misil, bom, dan senjata kimia tanpa harus menghadapi risiko kerusakan lingkungan yang terkait dengan serangan fisik. Selain itu, serangan jarak jauh dapat mengurangi risiko kematian dan luka yang disebabkan oleh persenjataan yang berpotensi berbahaya. Selain itu, serangan jarak jauh juga dapat membantu pihak yang menyerang untuk mengurangi kerusakan ekonomi yang disebabkan oleh serangan fisik. Serangan jarak jauh dapat membantu pihak yang menyerang untuk menghindari kerugian biaya yang dapat ditimbulkan oleh pemulihan infrastruktur yang rusak oleh serangan fisik. Dengan demikian, serangan jarak jauh dapat membantu pihak yang menyerang untuk mengurangi kerusakan ekonomi yang dapat ditimbulkan oleh serangan fisik. Serangan jarak jauh juga dapat membantu pihak yang menyerang untuk mengurangi risiko luka atau kematian yang disebabkan oleh serangan fisik. Dengan serangan jarak jauh, pihak yang menyerang dapat menggunakan senjata jarak jauh seperti rudal, misil, bom, dan senjata kimia tanpa harus menghadapi risiko luka atau kematian yang mungkin ditimbulkan oleh serangan fisik. Secara keseluruhan, serangan jarak jauh memiliki beberapa keuntungan dibandingkan dengan serangan fisik. Serangan jarak jauh dapat membantu pihak yang menyerang untuk menghindari kerusakan lingkungan yang terkait dengan serangan fisik, mengurangi kerusakan ekonomi yang dapat ditimbulkan oleh serangan fisik, dan mengurangi risiko luka atau kematian yang mungkin ditimbulkan oleh serangan fisik. Oleh karena itu, serangan jarak jauh adalah salah satu cara yang efektif untuk menyerang suatu target tanpa mengorbankan keselamatan manusia atau lingkungan. 5. Serangan jarak jauh memungkinkan pihak yang diserang untuk mengurangi risiko mereka sendiri. Serangan jarak jauh adalah cara yang efektif untuk menyerang sasaran tanpa menempatkan diri Anda atau staf Anda di bawah risiko keamanan. Metode ini memungkinkan Anda untuk menyerang sasaran dari jarak jauh, sehingga meminimalkan risiko bagi diri Anda atau staf Anda. Dengan menggunakan serangan jarak jauh, Anda dapat mencapai tujuan Anda tanpa menempatkan diri Anda atau staf Anda dalam posisi yang rentan. Serangan jarak jauh juga memungkinkan pihak yang diserang untuk mengurangi risiko mereka sendiri. Karena serangan jarak jauh tidak menempatkan pihak yang diserang dalam posisi yang rentan, mereka dapat meminimalkan kerugian materi dan imateri yang timbul dari serangan. Kebanyakan serangan jarak jauh biasanya menggunakan peretasan komputer untuk menyerang sasaran, yang memungkinkan pihak yang diserang untuk mengambil tindakan pencegahan untuk mencegah kerusakan lebih lanjut. Selain itu, serangan jarak jauh juga dapat membantu pihak yang diserang untuk mengurangi kerugian waktu dan biaya yang terkait dengan kerusakan yang ditimbulkan oleh serangan. Karena serangan jarak jauh tidak memerlukan banyak biaya atau waktu untuk dilakukan, pihak yang diserang dapat mengurangi biaya yang terkait dengan memperbaiki kerusakan yang disebabkan oleh serangan. Serangan jarak jauh juga memungkinkan pihak yang diserang untuk mengambil tindakan cepat untuk memperbaiki kerusakan yang disebabkan oleh serangan. Karena serangan jarak jauh biasanya dilakukan secara digital, pihak yang diserang dapat dengan cepat menganalisis kerusakan dan memperbaiki kerusakan dengan cepat. Dengan tindakan cepat, pihak yang diserang dapat mengurangi kerugian waktu dan biaya yang terkait dengan serangan. Kesimpulannya, serangan jarak jauh memungkinkan pihak yang diserang untuk mengurangi risiko mereka sendiri. Dengan meminimalkan risiko, pihak yang diserang dapat mengurangi kerugian materi dan imateri yang terkait dengan serangan. Selain itu, serangan jarak jauh juga memungkinkan pihak yang diserang untuk mengambil tindakan cepat untuk memperbaiki kerusakan dan mengurangi kerugian waktu dan biaya yang terkait dengan serangan. 6. Serangan jarak jauh adalah cara yang efektif dan efisien untuk melaksanakan serangan. Serangan jarak jauh adalah salah satu cara untuk melakukan serangan yang efektif dan efisien. Istilah ini berasal dari era Perang Dingin ketika militer AS dan Uni Soviet menggunakan teknologi untuk mengirimkan rudal dan pesawat tempur dari jarak jauh. Dengan teknologi modern, serangan jarak jauh mencakup berbagai macam senjata yang dapat diprogram untuk mencapai tujuan dengan akurasi yang tinggi. Keuntungan utama dari serangan jarak jauh adalah kemampuan untuk mencapai tujuan tanpa harus mengambil risiko anggota pasukan yang dikirim ke medan pertempuran. Ini memungkinkan militer untuk menyerang musuh dengan kecepatan yang lebih cepat, dengan lebih sedikit korban jiwa dari sisi sendiri. Selain itu, serangan jarak jauh dapat menghasilkan hasil yang lebih besar dalam jangka waktu yang lebih singkat. Karena serangan jarak jauh tidak memerlukan banyak tenaga kerja, biaya operasionalnya juga lebih rendah. Karena serangan jarak jauh memberikan keunggulan strategis penting, banyak negara sekarang menggunakannya untuk menyerang musuh. Menurut Menteri Pertahanan AS, serangan jarak jauh telah menjadi salah satu cara yang paling efektif untuk menghadapi musuh tanpa mengorbankan korban jiwa. Beberapa contoh serangan jarak jauh meliputi penggunaan rudal, bom jarak jauh, senjata terpandu, dan pesawat tanpa awak. Selain itu, serangan jarak jauh juga dapat digunakan untuk menghancurkan infrastruktur musuh. Bom jangka panjang yang dibom dari jarak jauh dapat menghancurkan berbagai macam target, mulai dari kompleks militer hingga jembatan dan jalan raya. Ini bisa menjadi cara yang sangat efektif untuk menghalangi gerakan musuh. Ketika digunakan dengan benar, serangan jarak jauh dapat menciptakan efek yang kuat dan berkelanjutan pada musuh tanpa mengorbankan korban jiwa. Ini telah membantu militer di seluruh dunia untuk memenangkan banyak pertempuran tanpa harus mengirim anggota mereka ke medan perang. Selain itu, serangan jarak jauh dapat lebih efisien daripada serangan lainnya, karena biaya operasionalnya lebih rendah.
Korutmenembakkan apa yang diduga sebagai rudal jarak pendek dari Kusong di Provinsi Pyongan Utara. Selasa, 01 Mar 2022 WIB | E-paper Media Indonesia Hari Ini; HOME; NEWS. Politik dan Hukum; Ekonomi; Humaniora; Korut Uji Coba Serangan Jarak Jauh. Basuki Eka Purnama | Internasional. Dapat kita ketahui jika Indonesia mulai memberlakukan metode pembelajaran jarak jauh PJJ sejak awal April 2020 melalui keputusan Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan RI Kemendikbud. Tidak ada yang mengira jika wabah penyakit Covid-19 ini dapat menyebabkan perubahan hampir untuk semua kegiatan sampai akhirnya muncul istilah new normal yang mengartikan adanya metode baru dalam mengerjakan kegiatan sehari-hari yang salah satunya adalah kegiatan belajar mengajar di sekolah. Jika tadinya metode pembelajaran dilakukan dengan tatap muka, maka dengan new normal dalam kegiatan belajar mengajar dilakukan secara online dan dikenal dengan sebutan pembelajaran jarak jauh PJJ atau pembelajaran daring. Sangat pasti jika hampir seluruh murid serta para guru mengalami keterkejutan ketika melakukan kegiatan PJJ ini. Untuk itu, saya dan teman-teman membuat penelitian ilmiah mengenai dampak pembelajaran jarak jauh terhadap pembelajaran siswa SMP-SMA dengan menyebarkan kuesioner mengenai PJJ. Dari hasil yang telah didapat dapat disimpulkan jika hampir seluruh sekolah di Indonesia terutama bagian Jabodetabek sudah dengan efektif memulai PJJ dengan menggunakan aplikasi daring seperti Zoom atau Google Meet. Walaupun sudah dapat dikatakan efektif, ada beberapa kendala yang terjadi dalam pembelajaran jarak jauh, seperti kendala pada device yang digunakan untuk PJJ, kendala pada koneksi internet, kendala pada metode pembelajaran yang membuat “jenuh”, dan lainnya. Covid-19 atau Corona merupakan virus yang berasal dari Tiongkok dan menyebar ke seluruh dunia. Sehingga seluruh dunia menerapkan pola hidup new normal, seperti dengan selalu menggunakan masker ketika berpergian keluar rumah, memakai faceshield, selalu membawa handsnitizer, rutin mencuci tangan, dan lainnya yang bertujuan menjaga kebersihan diri kita. Salah satu bentuk new normal yang dilakukan oleh hampir seluruh negara untuk bidang pendidikan adalah dengan melakukan pembelajaran jarak jauh, termasuk Indonesia. Wabah covid-19 mulai menyebar di Indonesia pada Maret 2020 dan dapat kita ketahui jika Indonesia mulai memberlakukan metode pembelajaran jarak jauh PJJ sejak awal April 2020 melalui keputusan Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan RI Kemendikbud. Pembelajaran jarak jauh atau yang biasa disingkat dengan PJJ adalah pembelajaran yang menggunakan teknologi web dan internet dalam menciptakan pengalaman belajar. Untuk sejarah singkatnya, pembelajaran jarak jauh dimulai sejak tahun 1960 di Amerika. Hal ini ditujukan agar guru dan murid di University of Illinois di Urbana-Champaign dapat berinteraksi satu sama lain. Saat itu, pembelajaran jarak jauh atau PJJ masih sangat terbatas, mengapa? Karena siswa hanya bisa membaca materi yang disediakan dan berkonsultasi dengan guru yang memeriksa kemajuan waktu, pada tahun 1970-an dan 1980-an, terdapat kemajuan yang cukup banyak di bidang pendidikan pembelajaran jarak jauh. Lebih dari beberapa sekolah dan perusahaan mulai memberikan edukasi mengenai bantuan komputer dan classwork. Kursus-kursus ini sangat diperlukan bagi siapapun untuk menggunakan komputer dalam sebuah sekolah atau tempat kerja sehingga mereka masih jauh dari pengertian luas pendidikan/ pembelajaran secara online melalui program yang digunakan saat ini. Pendidikan online yang sudah mulai dikenal oleh banyak orang, dengan sungguh-sungguh mulai mengambil “posisi” pada tahun 1980-an dengan perguruan tinggi swasta, seperti University of Phoenix mulai menawarkan program gelar akademik penuh melalui online. Saat itulah titik balik utama dalam dunia pendidikan. Sebagian orang mulai memiliki pilihan untuk mendapatkan gelar mereka tanpa benar-benar memperhatikan adanya kehadiran “professor”.Dimulai dari tahun 1990-an, lembaga pendidikan mulai lebih mengandalkan teknologi komputer untuk dimanfaatkan sebagai sarana penyampaian materi belajar dan kursus untuk siswa. Karena sadar akan adanya kemajuan dalam pendidikan online dan bahkan menjadi alternatif bagi orang dewasa yang bekerja atau mahasiswa yang tinggal di daerah terpencil. Tetapi, sayangnya, kemajuan ini belum eksklusif untuk perguruan tinggi dan adanya kelas berbasis online, setiap tahun tejadi peningkatan jumlah siswa yang memanfaatkan teknologi baru ini. Untuk metode pembelajaran jarak jauh mengalami peningkatan drastis sejak diperkenalkan pada tahun 1960. Orang-orang yang tidak punya waktu untuk kelas, telah datang untuk memilih metode baru pengajaran ini sebagai cara untuk mewujudkan mimpi-mimpi dalam cara yang bekerja di sekitar jadwal dan kehidupan mereka. Pembelajaran online akan terus tumbuh sebagai Internet mengembang dan beberapa perusahaan melihat hal ini sebagai upaya untuk menciptakan cara terbaru dan terbaik untuk mendidik siswa secara Indonesia sendiri, pembelajaran jarak jauh secara intensif terlaksana sejak tahun 1970-an, dibuktikan dengan penyelenggaraan eksperimentasi program radio untuk menatar guru sekolah dasar dalam bahasa Indonesia dan mengajarkan mata pelajaran tersebut kepada siswa sekolah sejak tahun 1970-an, kebutuhan untuk meningkatkan mutu guru sangat tinggi, sementara mereka tidak dapat meninggalkan pekerjaannya sebagai guru yang jumlahnya waktu itu masih sangat sedikit. Siaran radio mengambil peran sebagai media peningkatan kualitas guru. Melalui siaran radio ini diharapkan ada pemerataan mutu guru, baik yang di kota-kota maupun di daerah terpencil. Pada tahun 1973, Departemen Pendidikan dan Kebudayaan meresmikan sistem siaran radio pendidikan untuk penataran guru SD. Kemudian Direktorat Pendidikan Dasar dan Menengah bersama Pustekkom juga menyelenggarakan SMP selanjutnya tepatnya pada tahun 1976, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia membentuk Tim Eksekutif Pusat Teknologi Komunikasi Pendidikan dan Kebudayaan. Tim ini memiliki tugas, antara lain menyelenggarakan siaran radio pendidikan untuk peningkatan kualitas guru, dipimpin oleh seorang Kepala Pusat yang dibantu oleh Kepala Balai Produksi Media Radio di Semarang, Yogyakarta, dan Surabaya. Selain itu, tim eksekutif ini dibantu oleh Seksi Produksi dan Distribusi, Subseksi Penelitian, dan Pengembangan, serta Subseksi Evaluasi dan Sanggar. Penemuan Penelitian menunjukkan bahwa PJJ bagi pemerintah adalah cara yang efisien untuk meningkatkan efektivitas kinerja guru maupun sarana pembelajaran yang patut diterapkan dalam belajar-mengajar dengan tahun 1978, pemerintah Indonesia mendirikan Pusat Teknologi Komunikasi Pendidikan PUSTEKKOM dan sebanyak lima SMP Terbuka guna memberikan kesempatan luas kepada siswa yang tidak dapat mengikuti pendidikan menengah secara tatap muka. Dengan adanya inovasi berupa Sekolah Menengah Terbuka ini, keefektifan sistem PJJ di Indonesia menjadi semakin meningkat. Penyelenggaraan SMP Terbuka di lima wilayah itu dianggap berhasil sehingga dalam rangka pelaksanaan wajib belajar 9 tahun yang mulai dicanangkan pada tahun 1994. Pemerintah kemudian mendirikan SMP terbuka di hampir seluruh propinsi di Indonesia. Pada tahun 1999, jumlah SMP Terbuka di seluruh Indonesia yang telah berdiri mencapai 3773 lokasi dengan 9721 tempat kegiatan belajar yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia Aimunawar, 1999.Di Perguruan Tinggi, pada tahun 1980, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Ditjen Dikti menyelenggarakan sistem pembelajaran jarak jauh melalui satelit sisdiksat untuk meningkatkan kualitas pendidikan khususnya di Indonesia Timur. Semenjak saat itu, pembelajaran jarak jauh semakin sering digunakan di Indonesia. Sisdiksat diharapkan dapat mengatasi kelangkaan tenaga pengajar dan bahan perkuliahan yang berkualitas di wilayah Kalimantan, Sulawesi, Maluku, dan Irian Jaya. Sisdiksat diselenggarakan melalui jaringan komunikasi satelit dan papan tulis tele sehingga pengajar yang berada di suatu tempat dapat mengirim tulisan dan berbicara dua arah dengan dosen atau mahasiswa yang tersebar di universitas/institut di wilayah Indonesia Timur tersebut. Mata kuliah yang diajarkan melalui Sisdiksat adalah mata kuliah yang langka tenaga pengajarnya-dan umumnya dalam bidang pertanian Suparman & Zuhairi, 2004. Sejak tahun 1989, UT Universitas Terbuka sebagai salah satu Universitas yang mulai menggunakan metode pembelajaran jarak jauh juga menyelenggarakan program pengembangan profesional berkelanjutan pada tingkat sertifikat, misalnya, program Bahasa lnggris yang bekerja sama dengan Cambridge University. Program-program pendidikan berkelanjutan ini terus dikembangkan, khususnya melalui kerja sama UT dengan berbagai instansi dan departemen pemerintah, maupun dengan pihak jarak jauh mengajarkan peserta didik belajar terpisah dengan pendidik. Sumber belajarnya yaitu internet dan online sesuai dengan teknologi informasi dan komunikasi dengan bantuan media yang canggih. Hal ini sesuai dengan isi Undang-undang nomor 20 tahun 2003 pasal 1 ayat 15 yang isinya yaitu “Pendidikan jarak jauh adalah pendidikan yang peserta didiknya terpisah dari pendidik dan pembelajarannya menggunakan berbagai sumber belajar melalui teknologi komunikasi, informasi, dan media lain.” Dalam hal ini, menurut Keegan yang dijelaskan Warsito menyatakan bahwa ada beberapa karakteristik pendidikan jarak jauh, antara lain 1 Adanya keterpisahan pembelajaran yang mendekati unsur permanen antara tenaga pengajar dari peserta didik selama program pendidikan berlangsung, 2 Adanya keterpisahan antara seorang peserta didik dengan peserta didik lainnya selama program pendidikan, 3 Adanya suatu institusi yang mengelola program pendidikan, 4 Pemanfaatan sarana komunikasi yang baik mekanis sebagai bahan belajar, 5 Penyediaan sarana komunikasi dua arah sehingga peserta didik dapat mengambil inisiatif dialog dan mencari dan mengolah lahirnya pendidikan jarak jauh dasarnya karena ada kesenjangan yang semakin melebar di antara meningkatnya aspirasi pendidikan dari masyarakat meski dengan masih keterbatasan pelayanan aspirasi pendidikan tersebut. Adanya kenaikan jumlah penduduk membangun lapisan kelompok untuk umur pendidikan mulai dari dasar, menengah, dan sampai tinggi yang seringkali terjadi dengan pergerakan yang lebih tinggi daripada penambahan sumber daya untuk menyediakan kesempatan pendidikan bagi mereka. Hal ini terutama terjadi di kebanyakan negara yang sedang berkembang, termasuk Indonesia. Kesenjangan ini semakin melebar karena adanya masalah yang timbul sebagai akibat dari karakteristik penyebaran demografis yang luas dan tidak merata, serta keterbatasan teknologis dan ekonomis untuk mengembangkan atau mengadakan fasilitas di bidang komunikasi serta zaman seperti ini yaitu adanya perkembangan dan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi IPTEK serta sistem informasi dan komunikasi maka mempermudah jalannya pembelajaran jarak jauh karena sudah menggunakan jaringan internet. Sampai saat ini, internet sudah masuk ke wilayah pedesaan, tempat istirahat, rumah makan, tempat wisata, kantor usaha, dan rumah sakit. Internet merupakan singkatan dari International Networking yang artinya yaitu jaringan computer berskala internasional sehingga dapat membuat masing-masing computer saling berinteraksi. Karena adanya sistem pemanfaatan internet yang maksimal sehingga memunculkan adanya pembelajaran jarak jauh. Dalam pembalajaran jarak jauh, siswa diharapkan dapat di rancang dalam paket-paket sistem pembelajaran yang tersedia dalam sistem atau situs internet yang sudah di sediakan. Pembelajaran jarak jauh merupakan salah satu sistem pendidikan yang tujuannya untuk menefektifkan metode pembelajaran dengan menggunakan internet. Sehingga, jarak dan waktu tidak lagi menjadi sebuah masalah. Menurut Isniatun Munawarah, proses pembelajaran jarak jauh merupakan gambaran dari perkembangan teknologi dalam bidang informasi yang membawa pengaruh pendidikan melalui media pembelajaran. Penerapan pembelajaran jarak jauh ditujukan untuk mengatasi masalah keterpisahan ruang dan waktu antara siswa dan pengajar melalui media computer yang dilakukan dalam jaringan yang sangat jauh dan lokasi yang tidak dekat. Dalam hal ini, siswa tetap dapat memperoleh bahan belajar yang sudah dirancang dalam desain pembelajaran yang tersedia dalam situs internet yang sudah di sediakan oleh sekolahnya masing-masing dan memilki kekuatan besar. Dengan begitu, sistem pembelajaran jarak jauh yang harus melakukan prosedur persiapan yang matang dan harus tidak lepas meninggalkan sistem online. Selanjutnya adalah bagaimana melaksanakan tutorial online tersebut. Sebuah tutorial online menggunakan sebuah sistem manajemen pembelajaran. Sistem pembelajaran jarak jauh memiliki tingkat pengembangan media yang luar biasa karena merupakan salah satu bagian dari faktor pemilihan media pembelajaran yang baik dalam meningkatkan mutu pembelajaran peserta didik. Menurut Arif S. Sadirman diantaranya adalah karakteristik siswa, strategi belajar mengajar, organisasi kelompok besar, alokasi waktu, sumber dana, serta prosedur penilaian. Sedangkan, penggunaan media khususnya untuk peningkatan pembelajaran sangat tergantung pada kesesuaian media dengan tujuan pengajaran, kesesuaian dengan tingkat kemampuan, kemudahan memperoleh media, dan keterampilan dalam menggunakannya. Adanya pembelajaran jarak jauh sebagai media sumber belajar yang memaksimalkan fungsi teknologi serta alat komunikasi yang modern berbasis internet dan dilakukan dengan secara daring atau online merupakan sistem pembelajaran yang terfokuskan kepada individu atau sekelompok kecil siswa yang menitikberatkan pada keaktivan siswa dengan dipandu oleh seorang guru secara jarak jauh tanpa tatap muka, interaksi, sehingga kegiatan belajar mengajar sepenuhnya dilakukan secara melalui berbagai tahapan maka pembelajaran jarak jauh dapat berjalan dengan baik. Secara pengolahan, pembelajaran jarak jauh dapat dikatakan efektif apabila melalui konsep dan aspek yang bisa dilakukan dengan beberapa langkah yang baik dan tepat. Kini,Pembelajaran Jarak Jauh PJJ memiliki kedudukan yang kukuh secara legal. Pembelajaran jarak jauh merupakan sistem pendidikan yang memiliki landasan teoretik, empiris, serta pengalaman praktik terbaik yang teruji di seluruh dunia. Profesi dalam pedi tanah air merupakan profesi yang bergengsi, yang memerlukan keahlian yang sangat spesifik, kompetensi yang khusus, memberikan imbalan yang wajar, serta memiliki prospek perkem-bangan masa depan yang cerah baik bagi praktisi maupun jarak jauh memang bukan merupakan hal baru bagi Indonesia tetapi menjadi hal yang baru bagi beberapa pelajar dan pengajar di Indonesia untuk saat ini. Maka dari itu sangat wajar jika mereka pelaku pendidikan pelajar dan pengajar mengalami ke-terkejutan mengenai metode baru yang akan digunakan untuk kegiatan sehari-hari mereka. Padahal untuk kondisi yang seperti sekarang, pembelajaran daring atau pembelajaran jarak jauh merupakan metode pembelajaran yang efektif. Tetapi, jika ada siswa yang sulit untuk menyerap materi ketika pembelajaran daring sedang berlangsung, apakah tetap dapat dikatakan efektif? Pembelajaran jarak jauh atau yang lebih dikenal dengan pembelajaran daring memang dapat dikatakan efektif untuk dilaksanakan di kondisi seperti sekarang, tetapi masih kurang efektif untuk pembelajarannya. Karena masih terdapat beberapa kendala seperti koneksi internet, pemborosan kuota,dan lainnya. Untuk itu artikel penelitian ini menurut saya sangat penting untuk dapat mengetahui apakah pjj dapat dikatakan efektif atau tidak, dapat dilanjutkan atau tidak dengan memperhatikan beberapa masalah berikutApakah pembelajaran jarak jauh seperti ini efektif bagi siswa?Apa saja kendala yang dialami oleh siswa perihal pembelajaran jarak jauh?Bagaimana solusi agar pembelajaran jarak jauh dapat berjalan dengan baik?Apakah metode pembelajaran jarak jauh berpotensi akan tetap digunakan meskipun pandemi Covid-19 berakhir?Dalam melakukan penelitian kali ini, saya lebih memilih menggunakan metode penelitian kualitatif dibandingkan dengan penelitian kuantitatif. Mengapa menggunakan metode penelitian kualitatif? Jawabannya karena menurut saya, metode penelitian ini lebih efektif dan lebih dapat dimengerti dibandingkan dengan menggunakan penelitian kuantitatif. Data yang dihasilkan berupa kata-kata tertulis yang didapatkan dari hasil data kuesioner yang telah dibagikan kepada para apa sih penelitian kualitatif itu? Dan apa penelitian kuantitatif? Penelitian kualitatif adalah pengumpulan data pada suatu latar ilmiah dengan maksud menafsirkan fenomena yang terjadi dimana peneliti adalah sebagai instrument kunci, pengambilan sampel sumber data dilakukan dengan cara purposive atau snowbaal, teknik pengumpulan dengan trianggulasi gabungan, analisis data bersifat induktif atau kualitas dan hasil penelitian lebih menekankan makna dari pada generalisasi. Sedangkan penelitian kuantitatif menurut Kasiram 2008 adalah metode penelitian yang menggunakan proses data-data yang berupa angka sebagai alat menganalisis dan melakukan kajian penelitian, terutama mengenai apa yang sudah di teliti. Untuk pembeda yang utamanya adalah, penelitian kuantitatif menyampaikan hasil data-data yang diperoleh kedalam angka-angka yang kemudian dihitung dengan rumus yang telah disediakan, sementara penelitian kualitatif menggunakan susunan kata-kata dan dengan sumber buku-buku atau jurnal ilmiah. Untuk itu saya menggunakan metode penelitian kualitatif karena saya merasa jika sanggup untuk menggunakan metode ini dibanding dengan penelitian kuantitatif. Jenis penelitian yang kami gunakan untuk penelitian kami adalah penelitian deskriptif karena dalam pelaksanaannya meliputi data, analisis dan interpretasi tentang arti dan data yang diperoleh dan juga kami menggunakan jenis penelitian deksriptif karena kami rasa lebih efektif dilakukan di tengah pandemi covid-19 seperti saat ini. Penelitian deskriptif adalah penelitian dengan metode untuk menggambarkan suatu hasil penelitian. Namun, hasil gambaran tersebut tidak digunakan untuk membuat kesimpulan yang lebih umum Sugiyono. Penelitian deskriptif merupakan karakteristik dari penelitian yang dapat mengungkapkan berbagai fenomena sosial dan alam dalam kehidupan masyarakat secara spesifik Sukmadinata. Penelitian deskriptif ditujukan untuk menyoroti permasalahan PJJ melalui proses pengumpulan data yang memungkinkan Kami untuk menggambarkan situasi lebih lengkap daripada yang mungkin dilakukan tanpa menggunakan metode ini. Ini sangat berguna ketika mengumpulkan informasi dengan gangguan pada subjek atau ketika tidak mungkin untuk menguji dan mengukur sejumlah besar sampel. Penelitian ini memungkinkan kami untuk mengamati perilaku alami tanpa memengaruhi mereka dengan cara apa kita mengetahui apa arti dari pembelajaran jarak jauh, sejarah pembelajaran jarak jauh, dan metode dan jenis penelitian apa yang digunakan dalam penelitian ini, sekarang akan membahas hasil dari penelitian yang telah didapatkan melalui kuesioner. Pembelajaran dengan metode daring atau pembelajaran jarak jauh merupakan salah satu metode yang digunakan di seluruh dunia, termasuk di Indonesia. Berdasarkan hasil yang diperoleh dari penelitian mengenai hal ini, melalui kuesioner, ternyata tidak ada sekolah yang tidak menerapkan metode pembelajaran jarak jauh di tengah pandemi yang sedang terjadi sampai sekarang. Pembelajaran dengan metode jarak jauh dilakukan mulai dari Senin hingga Jum’at, sesuai dengan jadwal pembelajaran seperti biasanya ketika masih tatap muka. Namun terdapat perbedaan yang menurut saya paling mencolok, yaitu waktu pelaksanaannya yang lebih cepat daripada pembelajaran tatap penelitian mengenai dampak pembelajaran jarak jauh bagi siswa di tengah pandemi covid-19, mayoritas sekolah di daerah Jabodetabek telah menggunakan metode sistem pembelajaran daring untuk pengganti pembelajaran tatap muka di sekolah dan telah dilakukan rutin selama lima kali dalam seminggu yang diwakilkan dengan 95,2% suara, tetapi ada juga yang hanya dua sampai tiga kali saja atau bahkan hanya sekali saja dalam seminggu yang masing-masing diwakilkan dengan 1,4% suara saja. Dalam pembelajaran daring itu sendiri pasti dibutuhkan adanya koneksi internet untuk dapat berlangsungnya pembelajaran jarak jauh dengan efektif. Berdasarkan jawaban yang tertera dalam kuesioner hasil penelitian, sebesar 65,5% telah menggunakan wifi sebagai sumber koneksi internet mereka ketika melaksanakan PJJ dan disusul dengan kuota internet sebanyak 33,1%. Lalu sebanyak 75,2% siswa mendapatkan bantuan dari pementintah, tetapi sayangnya masih ada 24,8% yang tidak mendapatkan bantuan dari pemerintah. Salah satu bentuk bantuan yang diberikan oleh pemerintah adalah berupa kuota gratis untuk pembelajaran jarak jauh. Walaupun begitu tetap saja tidak dapat menghindar dari segala bentuk kendala yang dapat dialami selama pembelajaran jarak jauh. Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh melalui hasil kuesioner, sebanyak 24,1% sering mengalami kendala ketika pembelajaran jarak jauh, 73,1% jarang mengalami kendala, dan sisanya belum pernah mengalami kendala. Lalu, kendala apa sih yang sering dihadapi oleh para siswi ketika sedang melaksanakan pembelajaran jarak jauh? Koneksi merupakan salah satu bentuk kendala yang paling sering dialami oleh siswa dengan memperoleh suara sebanyak 72,5%, lalu diikuti dengan kendala pada aplikasi, dan device. Tentu saja kendala-kendala ini sangat mengganggu terciptaanya pembelajaran jarak jauh yang efektif bagi siswa dan pengajar karena mereka harus mengatasi dengan relogin atau keluar dari aplikasi dan bergabung lagi ke dalam aplikasi, mematikan lalu menyalakan kembali sambungan internet, dan mematikan device sementara lalu menyalakannya kembali atau biasa sering kita dengar dengan sebutan “restart”. Hal-hal tersebut ketika pelaksanaannya membutuhkan waktu yang menurut saya membuang waktu, waktu yang harusnya dapat digunakan untuk belajar dengan lancar malah terpotong dengan harus mengatasi kendala-kendala tersebut. Kemungkinan materi akan dipahami akan lebih besar jika tidak ada kendala-kendala tersebut. Pembelajaran secara online seperti sekarang ini cenderung memanfaatkan aplikasi atau platform seperti Zoom yang diwakilkan dengan 73,1% suara, diikuti dengan WhatsApp sebanyak 72,1%, dan Google Meet sebanyak 66,9%, dengan materi yang diterangkan dengan semacam presentasi online. Pengisian absensi juga dilakukan secara online, baik dengan menggunakan google document mau pun platform lainnya tergantung dengan kebijakan sekolah dan guru yang dalam kuesioner juga diberikan pertanyaan mengenai “apakah menurut kalian sekolah kalian sudah menerapkan sistem PJJ dengan baik?”, jawaban paling banyak jatuh kepada pilihan jawaban “biasa saja” yang diwakilkan dengan 49,7%, disusul dengan “sudah” sebanyak 31%, dan “belum” sebanyak 19,3%.Para responden ketika pembelajaran jarak jauh dengan sistem pembelajaran daring sudah merasa cukup mengerti walaupun hanya sebatas materi yang disampaikan oleh para guru, tetapi tidak dapat menjelaskan ulang materi yang diberikan. Dapat diketahui jika mereka hanya mengerti sesaat atau sebatas yang diberikan. Menurut mereka para guru juga sudah aktif tetapi hanya sekedar menerangkan tanpa mengadakan sesi tanya jawab yang dapat merangsang otak para siswa untuk dapat berpikir lebih luas mengenai materi yang diberikan. Mari kita lihat tabel kita tidak boleh melihat dari satu sisi saja, tetapi kita juga harus tau jika mengulang materi yang telah dijelaskan merupakan hal yang wajib bagi seluruh siswa agar mengerti apa yang ia pelajari hari itu bersama gurunya. Meski melalui penelitian, tertera jika mayoritas siswa belajar dalam kurun waktu empat sampai lima jam dalam sehari, menurut saya mereka juga tetap harus mengulang materi yang sudah diberikan sebelumnya. Lalu apakah mereka merasakan adanya “kejenuhan” selama melaksanakan pembelajaran jarak jauh? Mayoritas siswa atau sebanyak 37,2% menjawab “sering”, lalu disusul dengan jawaban “selalu” sebanyak 29,7% suara, dan sisanya menjawab kadang-kadang dan sesuai mood. Dapat kita lihat melalui tabel 2 di bawah ini untuk keterangan persen seluruhnya. Mari kita lihat tabel ini diharapkan para pengajar dapat lebih meningkatkan kemampuannya dalam menerangkan materi semenarik mungkin agar para siswa dapat lebih rileks dan tidak terlalu jenuh ketika melakukan pembelajaran secara daring seperti itu. Oleh sebab itu, terdapat beberapa solusi yang dapat dilakukan demi terwujudnya pembelajaran dengan sistem online yang efektif. Beberapa solusi ini yang menurut saya dan rekan penelitian saya dapat meningkatkan minat siswa dalam mengikuti pembelajaran jarak jauh, yaitu1. Pemilihan materi yang sesuai dengan peristiwa yang sedang hangat dibicarakanGuru dapat memilih materi yang berhubungan dengan peristiwa yang baru-baru saja terjadi, atau sedang dalam topik yang trending dengan materi pembelajaran sehingga para siswa lebih tertarik terhadap pembelajaran itu sendiri dan lebih memahami contoh dalam kehidupan asli Menambahkan permainan dalam model pembelajaran Tak bisa dipungkiri, siswa cenderung menyukai bermain game baik itu online maupun offline. Banyak platform untuk membuat game online yang dapat guru gunakan misalnya Google Form, Quizziz, Kahoot, dan lain-lain. Dengan adanya game yang dimanfaatkan sebagai media pembelajaran juga dapat memancing keaktifan dan antusiasme siswa dalam mengikuti pembelajaran. 3. Diskusi yang aktif dengan topik-topik yang menarik Diskusi yang aktif dapat menghidupkan suasana yang menyenangkan dan interaktif antara guru dengan siswa-nya. Selain diskusi guru dan siswa, interaksi sesama siswa melalui kerja kelompok, diskusi, maupun debat juga dapat meningkatkan minat dari siswa itu Penyampaian materi dengan cara yang menarik Tidak hanya berkutat dengan presentasi atau tulisan-tulisan, belajar dengan memutar film ataupun lagu juga merupakan salah satu metode yang dapat digunakan oleh guru untuk meningkatkan minat siswa-nya, sehingga pelajaran menjadi tidak monoton dan menjadi lebih dalam pembelajaran daring terdapat beberapa hal minus atau kekurangan seperti adanya kendala pada koneksi, kendala pada device, kendala pada aplikasi, kejenuhan para siswa ketika sedang kegiatan belajar mengajar, para siswa banyak yang menganggap pembelajaran offline lebih dapat dimengerti daripada online dan lainnya, ternyata pembelajaran jarak jauh memiliki kelebihan yang tidak dapat didapatkan ketika pembelajaran online, seperti pembelajaran yang cenderung lebih santai. Siswa dapat mengistirahatkan tubuhnya dengan mudah jika terdapat jeda waktu saat pembelajarannya karena berada di rumah sehingga siswa cenderung lebih rileks dalam mengikuti setiap pembelajaran. Selain itu, kelebihan lain dari sistem pembelajaran jarak jauh ini adalah siswa tidak perlu terbebani ongkos pergi ke sekolah karena seluruh pembelajaran dilaksanakan di dalam rumah. Siswa juga hanya memerlukan koneksi internet yang menunjang kegiatan belajarnya di setiap kegiatan belajar mengajarnya. Lalu apakah metode pembelajaran jarak jauh berpotensi akan tetap digunakan meskipun pandemi Covid-19 berakhir? Menurut saya bisa saja pemerintah berpikir untuk tetap mempertahankan metode pembelajaran jarak jauh di Indonesia walaupun pandemi covid-19 telah berakhir nanti guna mengefisiensikan penggunaan teknologi pada masyarakat. Tetapi, jika kita lihat dari penelitian di atas, para siswa rupanya cukup “terbebani” akan adanya metode pembelajaran jarak jauh, karena mereka sudah sangat terbiasa dengan pembelajaran tatap muka yang dilakukan setiap harinya sebelum adanya pandemi. Jika memang ingin tetap dilakukan pembelajaran jarak jauh ketika pandemi sudah selesai, sebaiknya dikombinasikan dengan pembelajaran tatap muka. Jadi tetap bisa memanfaatkan teknologi semaksimal mungkin dan juga pembelajaran juga dapat lebih efektif dengan tatap pada kesimpulannya adanya pandemi corona atau covid-19 yang terus menyebar antar manusia telah membawa kita semua ke dalam situasi yang belum pernah kita hadapi sebelumnya. Segala bentuk kegiatan yang biasa dilakukan ketika sebelum pandemi harus berubah karena merupakan bentuk pencegahan penularan yang semakin besar, seperti dengan bentuk new normal dalam bidang pendidikan. Seperti yang tadinya menempuh pendidikan dengan bertatap muka, untuk saat ini karena pandemi harus dilakukan dari rumah masing-masing. Pembelajaran tatap muka berubah menjadi pembelajaran jarak jauh atau PJJ. Dilihat dari manfaatnya, pembelajaran jarak jauh tidak dapat berjalan dengan baik jika tidak semua orang tidak melaksanakannya. Berdasarkan hasil penelitian melalui kuesioner, dapat disimpulkan jika pembelajaran jarak jauh sudah baik seperti dilihat dari kondisi fasilitas yang sudah dimiliki oleh pengajar maupun siswa dirasa sudah cukup, hanya saja masih terhalang dengan adanya kendala pada akses koneksi jaringan, kendala device, kendala pada aplikasi, dan lainnya. Bahkan mayoritas siswa yang menjawab kuesioner penelitian masih sangat menginginkan agar pembelajaran tatap muka segera diberlakukan kembali. Walaupun begitu, pembelajaran jarak jauh merupakan salah satu langkah yang dilakukan oleh pemerintah untuk mengurangi penyebaran virus covid-19 di masa pandemi covid-19 seperti ini. Mari kita bersama-sama bekerja sama mewujudkan pencegahan penyebaran covid-19 dengan mengikuti kebijakan-kebijakan yang telah diberikan seperti dengan melakukan pembelajaran jarak jauh secara optimal dan maksimal. Dan juga telah terlaksana secara efektif oleh hampir seluruh sekolah di daerah Jabodetabek, walaupun untuk keefektifan dalam pembelajarannya masih harus banyak yang diperbaiki. Pendidikan jarak jauh ini memang memiliki kelebihan dan kekurangan tersendiri. Untuk masa pandemi sekarang, metode ini memang tepat, tetapi diharapkan agar para pengajar mampu meningkatkan model pembelajaran jarak jauh dengan lebih menarik seperti memanfaatkan teknologi yang ada dan juga diharapkan pemerintah dapat lebih memperbaiki jaringan di beberapa wilayah terpencil. Abdul Majid, perencanaan pembelajaran, Bandung Remaja Rosdakarya, 2005Aminudin Zuhairi dan Effendi Wahyono, 2004, “Perkembangan dan Kontribusi Pendidikan Jarak Jauh Dalam Upaya Pembangunan Masyarakat Indonesia Berbasis Pengetahuan”Aria Jalil, “PENDIDIKAN JARAK JAUH” Jurnal Ilmu Pendidikan Februari 1994, Jilid 1, Nomor 1, hlm . 22Arif S. Sudirman, media Pendidikan Pengertian, pengembangan, dan pemanfaatannya, jakarta raja Grafindo Persada, 2002Briliannur Dwi C dkk, Analisis Keefektifan Pembelajaran Online di Masa Pandemi Covid-19, Jurnal Pendidikan Sekolah Dasar, Juni 2020Darwyn syah,dkk., Perencanaan Sistem Pengajaran pendidikan Agama islam, jakarta gaung Persada Press, 2007Hilna Putria, Luthfi Hamdani Maula, Din Azwar Uswatun, Analisis Proses Pembelajaran Dalam Jaringan DARING Masa Pandemi COVID-19 pada Guru Sekolah Dasar, Jurnal Basicedu Vol4 No 4 Tahun 2020Isniatun Munawaroh, Virtual Learning dalam Pembelajaran Jarak jauh, dalam jurnal Majalah Ilmiah Pembelajaran nomer 2, Vol. 1 Oktober 2005Wahyu Aji, “Dampak COVID-19 Terhadap Implementasi Pembelajaran Daring di Sekolah Dasar”, Jurnal Ilmu Pendidikan Vol 2 No 1 April “Peran TIK dalam Penyelenggaraan PJJ”, Jurnal Teknodik April 2007. No. 20 9-41. Jakarta Pustekkom depdiknasWilliam Horton, 2003, E-Learning Tools and Perundang-undanganUU Sidiknas UURI Nomer 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional, Bab 1 Pasal 1 No. 15 CaraMelindungi Website dari Cyber Threat. Tambahkan HTTPS dan SSL. Gunakan kata sandi yang kuat. Gunakan web hosting yang aman. Hindari mengupload file terlarang pada website. Mengencangkan keamanan jaringan. Backup data website. Gunakan pemindai kerentanan situs web. Terapkan Web Application Firewall (WAF) Pekerjaan jarak jauh semakin populer dan diterima di seluruh dunia, terutama karena semakin banyak organisasi yang memungkinkan sebagian besar tenaga kerja mereka bekerja dari rumah. Namun, meskipun pendekatan ini meningkatkan fleksibilitas, produktivitas, dan keseimbangan kehidupan kerja, pendekatan ini menimbulkan biaya masalah keamanan kerja jarak jauh. Karena lingkungan kerja jarak jauh baru yang dihasilkan oleh Epidemi covid19, keamanan siber telah menjadi masalah yang lebih besar bagi perusahaan di seluruh dunia. Organisasi harus mulai melihat ke arah tindakan yang lebih berkembang, seperti terlibat dalam kerangka kerja tanpa kepercayaan dan layanan yang berpusat pada identitas dan menyediakan metode yang lebih cerdas untuk serangan berulang ini, mengingat kebutuhan akan keamanan siber yang lebih ketat dan kuat untuk melindungi personel yang bekerja dari jarak jauh. Risiko Keamanan Kerja Jarak Jauh Bagi Karyawan1. Jaringan Wi-Fi Tidak Aman Memungkinkan Akses ke Informasi Sensitif2. Tindakan Perlindungan Fisik Dasar di Tempat Umum DiabaikanMenggunakan Kata Sandi yang Tidak AmanBerbagi File Tidak Terenkripsi adalah Ide BurukRisiko Keamanan Perusahaan dari Pekerjaan Jarak JauhPenipuan Melalui EmailKontrol Keamanan yang Lebih Lemah Serangan Siber Pada Jarak Jauh – Infrastruktur yang berfungsiAncaman Dimana-manaPenggunaan alamat IP Statis & DinamisStatic IP AddressAlamat IP dinamisAlamat IP Statis vs Alamat IP DinamisPraktik Lain Untuk Menghindari Risiko Keamanan Saat Bekerja Dari RumahKesimpulan Risiko Keamanan Kerja Jarak Jauh Bagi Karyawan Perusahaan mungkin memiliki tenaga kerja yang benar-benar jauh, staf yang bekerja dari rumah sesekali, atau karyawan yang sering bepergian untuk bisnis. Dan, tanpa ragu, mengelola keamanan mereka lebih menantang daripada mengelola titik akhir di lokasi Anda. Berikut adalah lima kebiasaan negatif yang mungkin dimiliki pekerja jarak jauh dalam sebuah organisasi yang membuat perusahaan berada dalam masalah 1. Jaringan Wi-Fi Tidak Aman Memungkinkan Akses ke Informasi Sensitif Karyawan Anda mungkin terhubung ke jaringan nirkabel pribadi mereka atau bahkan menggunakan Wi-Fi publik yang tidak terlindungi untuk mengakses akun perusahaan mereka. Akibatnya, orang-orang ancaman di sekitarnya dapat dengan mudah memata-matai jaringan mereka dan menangkap data sensitif. Misalnya, materi yang ditransfer dalam teks biasa tanpa enkripsi dapat ditangkap dan dicuri oleh pencuri. Akibatnya, hingga karyawan Anda menggunakan koneksi VPN, mereka tidak boleh diizinkan mengakses jaringan Wi-Fi yang tidak dikenal. Pada saat yang sama, tren telah diamati yang memungkinkan karyawan menggunakan perangkat pribadi mereka untuk bekerja, yang dikenal sebagai kebijakan “Bawa Perangkat Anda Sendiri” atau BYOD. Anda harus diberi tahu sepenuhnya tentang masalah yang muncul saat karyawan Anda menggunakan peralatan pribadi mereka untuk tujuan yang berhubungan dengan pekerjaan. Misalnya, mereka mungkin meninggalkan perusahaan secara tidak terduga dan menyimpan informasi rahasia yang tersimpan di perangkat mereka selama bekerja, dan Anda tidak akan memiliki kesempatan untuk menghapusnya. Selain itu, mereka mungkin tidak memperbarui perangkat lunak mereka, memungkinkan kelemahan keamanan berkembang di lingkungan Anda. Untuk alasan yang baik, kami terus-menerus menekankan perlunya menerapkan pembaruan keamanan secara tepat waktu. Oleh karena itu, kami tidak menyarankan karyawan Anda untuk mengakses perangkat di tempat kerja karena Anda tidak akan dapat mengelola apa yang terjadi di titik akhir mereka. 2. Tindakan Perlindungan Fisik Dasar di Tempat Umum Diabaikan Meskipun keamanan siber adalah perhatian utama kami, kami tidak dapat mengabaikan keamanan fisik ketika mengacu pada data penting perusahaan Anda. Misalnya, karyawan mungkin berbicara di telepon mereka dengan keras saat bekerja di tempat umum, memperlihatkan layar laptop mereka ke seluruh penduduk di dalam kafe, atau bahkan meninggalkan peralatan mereka tanpa pengaman. Bahkan prosedur keamanan yang paling dasar harus diajarkan kepada staf, bahkan jika itu tampak seperti logika dasar pada pandangan pertama. Peringatan sopan kepada mereka untuk tidak mengungkapkan data perusahaan Anda akan selalu bermanfaat. Menggunakan Kata Sandi yang Tidak Aman Kesalahan manusia terjadi ketika karyawan berusaha melindungi akun pribadi dengan kata sandi yang lemah, meskipun perusahaan menggunakan VPN, firewall, dan tindakan perlindungan lainnya untuk membuat jaringan jarak jauh Anda aman. Kesalahan manusia lebih mudah disalahgunakan daripada mencoba melampaui solusi keamanan yang ditingkatkan, itulah sebabnya penjahat dunia maya akan mencoba meretas kata sandi akun untuk memiliki akses ke data perusahaan yang sensitif. Untuk meretas kata sandi, peretas menggunakan berbagai teknik. Misalnya, mereka akan mengkompilasi database kata sandi yang paling umum digunakan yang dapat digunakan untuk mengakses akun-akun yang memiliki keamanan lemah dengan cepat. Mengulangi kata sandi adalah praktik tidak aman umum lainnya yang digunakan oleh peretas. Setelah mereka memecahkan kata sandi satu akun, mereka juga akan mencoba mengakses akun tambahan menggunakan kata sandi yang sama. Karyawan yang menggunakan kembali kata sandi, terutama di akun pribadi dan profesional mereka, lebih mungkin menjadi korban serangan siber. Berbagi File Tidak Terenkripsi adalah Ide Buruk Meskipun perusahaan dapat mengevaluasi enkripsi data saat disimpan di sistem mereka, mereka mungkin tidak memprioritaskan enkripsi data saat dalam perjalanan. Karyawan Anda mengomunikasikan begitu banyak informasi pribadi setiap hari, mulai dari data akun pelanggan hingga dokumen dan banyak lagi, sehingga organisasi Anda tidak dapat membiarkannya rentan terhadap penjahat dunia maya. Pemalsuan, peretasan komputer ransomware, pencurian, dan jenis masalah lainnya dapat terjadi jika informasi penting perusahaan dicuri. Risiko Keamanan Perusahaan dari Pekerjaan Jarak Jauh Pekerja jarak jauh Anda mungkin mengekspos data perusahaan Anda tanpa disadari. Bekerja dari rumah memiliki potensi yang dapat mengakibatkan pelanggaran data, penipuan identitas, dan banyak masalah lainnya. Penipuan Melalui Email Karyawan yang bekerja dari rumah menimbulkan risiko terbesar terhadap keamanan jaringan Anda. Karyawan dapat secara tidak sengaja memberikan akses kepada pelaku ancaman ke jaringan dan informasi rahasia dengan secara tidak sengaja mengikuti praktik terbaik keamanan siber. Karyawan mungkin bingung bagaimana cara terus bekerja dengan aman jika aktivitas perusahaan tiba-tiba atau sementara diubah menjadi kerja jarak jauh. Salah satu bahaya dunia maya yang paling umum bagi pekerja jarak jauh adalah phishing. Skema phishing merupakan orang atau entitas yang meniru sumber yang sah, biasanya melalui email, untuk mengelabui seseorang agar memberikan detail login penting atau informasi yang sangat dilindungi, yang kemudian dapat digunakan untuk membobol akun, meretas informasi yang lebih sensitif, dan melakukan penipuan identitas , dll. Email phishing telah berkembang ke titik di mana semakin sulit bagi karyawan untuk mendeteksinya, terutama ketika mereka melewati filter email dan masuk ke kotak masuk utama karyawan. Kontrol Keamanan yang Lebih Lemah Relaksasi aturan firewall serta kebijakan email hanyalah sebagian kecil dari batasan keamanan yang telah dikompromikan. Pekerja jarak jauh akan dibebaskan dari berbagai tingkat keamanan siber. Pekerja yang membawa pulang perangkat profesional mereka mungkin dapat dilucuti dari pertahanan mereka karena Wi-Fi pribadi mereka menggantikan jaringan bisnis. Sekarang setelah IDS, NAC, dan NGFW atau server proxy tidak lagi tersedia, perangkat klien akan tetap tidak terlindungi dan rentan terhadap jaringan yang tidak tepercaya di antara perangkat yang berpotensi diretas. Apalagi keamanan jaringan internal bisa terancam. Pekerja jarak jauh mungkin memerlukan akses ke sumber daya yang sebelumnya hanya tersedia di jaringan kabel di satu lokasi. Serangan Siber Pada Jarak Jauh – Infrastruktur yang berfungsi Selain mengikis perlindungan yang ada, penciptaan infrastruktur baru akan menimbulkan ancaman tambahan. Brute force dan ancaman sisi server harus dihindari dengan segala cara. Pertahanan DDoS akan diperlukan juga. Ini akan menjadi pertama kalinya serangan DDoS berpotensi membunuh perusahaan dengan melarang pekerja jarak jauh menerima layanan melalui internet. Kedua jenis serangan ini diperkirakan akan berkembang secara signifikan, menurut para peneliti. Ancaman Dimana-mana Ada bahaya keamanan yang terkait dengan pekerjaan jarak jauh di segala arah! Namun, akan ada orang-orang di dalam perusahaan kita yang ingin mengeluarkan kita saat kita berada dalam situasi yang buruk. Untuk orang dalam yang jahat, tiba-tiba bekerja dari jarak jauh adalah berkah. Dalam kenyamanan rumah mereka sendiri, informasi sensitif kemudian dapat dengan mudah diambil dari perangkat perusahaan melalui USB. Pemantauan keamanan dapat dimatikan atau dimatikan sepenuhnya. Ini adalah ancaman yang lebih sulit untuk diatasi. Mungkin tidak mungkin untuk menghilangkannya sepenuhnya, tetapi dapat ditimbang terhadap persyaratan untuk produktivitas dan ketersediaan data. Orang-orang di lingkungan terdekat kita juga dapat menimbulkan ancaman. Ya, Anda membacanya dengan benar!! Sebagian besar dari kita percaya bahwa kita hidup dengan individu yang dapat kita percayai secara membabi buta, namun dari sudut pandang bisnis, rumah karyawan mereka adalah zona tanpa kepercayaan. Percakapan pribadi sekarang terdengar, dan kekayaan intelektual terlihat di TV dan layar di ruang keluarga di seluruh dunia. Apa solusinya? Untuk bekerja dari rumah dengan aman, kami benar-benar harus mendidik semua staf kami. Penggunaan alamat IP Statis & Dinamis Untuk memulai, alamat IP Protokol Internet adalah pengidentifikasi numerik yang ditetapkan untuk perangkat yang berkomunikasi melalui jaringan komputer LAN, WAN, Internet. Ini terdiri dari empat digit biner 8 digit 0,1 dipisahkan oleh titik dan diberikan dalam kisaran desimal 0-255. contoh Alamat IP host ditetapkan secara statis oleh administrator atau dinamis melalui layanan DHCP. Menetapkan alamat IP statis secara manual ke perangkat yang memerlukan ketersediaan berkelanjutan adalah strategi yang disarankan. DHCP harus digunakan untuk menetapkan alamat IP dinamis ke semua perangkat lain. Static IP Address Saat dikeluarkan ke perangkat, alamat IP statis alamat IP tetap adalah pengidentifikasi numerik yang tidak berubah. Ini digunakan ketika mengubah alamat secara dinamis bukanlah pilihan, seperti ketika akses terus-menerus diperlukan misalnya, akses ke server, router, printer Alamat IP dinamis Alamat IP dinamis adalah identitas numerik yang disediakan oleh layanan DHCP Dynamic Host Configuration Protocol ke host server, PC, laptop, perangkat seluler, dll. untuk memfasilitasi komunikasi jaringan. Alamat tersebut disewa untuk jangka waktu tertentu. Setelah waktu ini berlalu, alamat IP akan tersedia untuk host lain yang meminta penugasan baru atau pembaruan dari suatu Alamat IP – baik saat menghubungkan ke jaringan atau setelah durasi sewa IP sebelumnya telah berlalu. Jika alamat sebelumnya sudah digunakan oleh host lain, alamat baru dapat diberikan setelah periode ini biasanya 24 jam, tetapi ini adalah opsi khusus. Alamat IP Statis vs Alamat IP Dinamis Ketika membandingkan IP Statis dan IP Dinamis, yang perlu dipertimbangkan adalah kelayakan IP. Keuntungan terbesar yang dimiliki IP dinamis dibandingkan IP statis adalah pengguna dapat menggunakan lebih dari satu alamat IP untuk bekerja di internet. Jika Anda ingin mempelajari lebih lanjut tentang perbedaan antara IP Statis dan IP Dinamis, maka cukup kunjungi tautan ini. Praktik Lain Untuk Menghindari Risiko Keamanan Saat Bekerja Dari Rumah Berikut ini adalah komponen penting yang harus dimiliki oleh staf di lokasi dan jarak jauh Anda di perangkat mereka Otentikasi Multi-faktor Otentikasi semacam ini akan menawarkan tingkat keamanan tambahan ke akun pekerja jarak jauh Anda. Semakin banyak lapisan keamanan yang Anda miliki, semakin kecil kemungkinan penjahat dunia maya untuk mendapatkan akses ke informasi aman Anda. Password Manager Karyawan Anda harus menggunakan pengelola kata sandi selain otentikasi multi-faktor dalam hal kata sandi. Mereka tidak perlu mengingat semua banyak kata sandi yang mereka perlukan untuk akun kerja mereka dengan cara ini. VPN Bahkan saat pekerja Anda bekerja dari jarak jauh, koneksi VPN sangat penting saat mereka terhubung ke jaringan yang tidak terlindungi seperti hotspot Wi-Fi. Disarankan agar staf Anda menggunakan VPN disediakan oleh perusahaan Anda. Alat ini merutekan informasi dari jaringan pribadi organisasi Anda di internet, memastikan perlindungan yang lebih besar lagi. Dengan kata lain, siapa pun yang mencoba mencuri informasi terenkripsi tidak akan dapat membacanya. Staf Anda akan dapat mengakses intranet perusahaan Anda, yang merupakan jaringan pribadi yang hanya dapat diakses oleh karyawan perusahaan Anda jika Anda memilikinya. firewall Akses tidak sah ke dan dari jaringan akan dicegah oleh firewall, yang selanjutnya meningkatkan keamanan perangkat karyawan Anda. Firewall adalah perangkat yang memantau lalu lintas jaringan sekaligus mendeteksi dan memblokir data berbahaya. Firewall adalah alat penting untuk melindungi titik akhir Anda yang jauh dari berbagai serangan siber. Solusi EDR yang efektif Last but not least, administrator sistem Anda harus selalu memiliki akses ke spesifikasi yang tepat dari titik akhir Anda. Inilah sebabnya mengapa solusi endpoint detection and response EDR disarankan, karena ini akan memungkinkan Anda menghindari malware generasi berikutnya, kebocoran data, merespons serangan dengan cepat, dan mengelola penerapan dan patching perangkat lunak dari jarak jauh. Link Cepat VyprVPN vs ExpressVPN; Apakah VyprVPN Lebih Baik Dari ExpressVPN? Dukungan VPN Teratas Seluler & Desktop Bisakah Anda Menggunakan VPN Di Ponsel dan Komputer? NordVPN vs Surfshark Yang Mana Yang Harus Dipilih Kesimpulan Dalam lingkungan perusahaan saat ini, sangat penting bagi Anda untuk menjadi inventif dan kompetitif, dan mengizinkan pekerja Anda bekerja dari jarak jauh adalah langkah yang mutlak diperlukan. Namun, pekerjaan jarak jauh memiliki kerentanan tertentu yang harus diatasi sebelum mengizinkan siapa pun bekerja dari rumah – baik karyawan jarak jauh permanen atau mereka yang bekerja dari rumah hanya beberapa jam setiap bulan. Hanya dengan berhasil menanggapi tugas ini, Anda dapat sepenuhnya memanfaatkan peluang ini untuk meningkatkan retensi bakat, kinerja, dan keseimbangan kehidupan kerja bagi karyawan Anda.Rusiamengintensifkan serangan di seluruh negeri ketika Barat janjikan dukungan abadi termasuk sistem rudal jarak jauh, membuat kebutuhan Moskow untuk mengkonsolidasikan keuntungan lebih mendesak. Jauh dari pertempuran, para pemimpin negara-negara NATO bertemu di ibu kota Spanyol, Madrid, untuk membahas kebijakan dalam
Jakarta - Serangan cyber memang tidak tampak seperti perang yang melibatkan misil dan rudal. Tapi jangan ditanya dampaknya, dapat merusak seperti serangan bom atom Hiroshima. Bagaimana bisa?Wakil Menteri Luar Negeri Abdurrahman M. Fachrir dalam sesi diskusi di Simposium Nasional Cybersecurity 2015 mengatakan, sejumlah serangan cyber telah mengarah ke infrastruktur nuklir sejumlah negara. Beberapa tahun lalu yang sempat menjadi perhatian dunia adalah serangan cyber terhadap instalasi nuklir cyber terhadap fasilitas nuklir Iran dilancarkan menggunakan virus Stuxnet. Malware tersebut menyusup ke instalasi nuklir Iran sekitar tahun 2009. Serangan tersebut bertujuan untuk mengubah kecepatan ribuan sentrifugal nuklir Iran dan mengganggu penelitian nuklir negara itu. Meski serangan tersebut tidak berhasil menghancurkan instalasi nuklir Iran. Namun serangan Stuxnet telah menyebabkan kerusakan lebih dari 100 ribu komputer di Eropa. Pusat-pusat nuklir Rusia pun mengalami gangguan. Begitu pula pembangkit listrik dan pabrik-pabrik yang aktif di bidang industri kimia dan petrokimia di seluruh dunia serta 30 ribu situs internet juga terinfeksi dari peristiwa tersebut, kata Abdurrahman, kini sudah dibuat traktat untuk tidak mengembangkan senjata nuklir. "Pada traktat, bagi negara yang memiliki senjata nuklir, harus mulai lucuti. Sebab persenjataan nuklir itu memiliki daya hancur tiga kali lipat," kata lanjut Abdurrahman mengatakan tidak hanya negara yang diserang senjata nuklir saja yang dapat hancur. Negara yang menciptakan senjata nuklir pun berpotensi terkena serangan pengembangan senjata nuklirnya sendiri."Nuklir itu bisa dicuri. Maka bukan terorisme yang disalahkan. Tapi negara yang mempraktekkan itu yang harus dipersalahkan," ujar Abdurrahman."Mengingat potensi serangan cyber ke infrastruktur nuklir semakin besar. Maka sudah seharusnya, negara pemilik nuklir wajib memproteksi lingkungan nuklirnya agar tidak membahayakan berbagai pihak," pungkasnya. ash/ash 3 Gelombang ketiga adalah serangan semantik. Serangan jenis ini memanfaatkan arti dari isi pesan yang dikirim. Dengan kata lain adalah menyebarkan disinformasi melalui jaringan, atau menyebarkan informasi tertentu yang mengakibatkan timbulnya suatu kejadian. Pada dasarnya banyak pengguna cenderung percaya apa yang mereka baca. SeringPembelajaran Jarak Jauh PJJ saat ini memudahkan proses belajar dan mampu semakin menjembatani guru dan siswanya [Munawaroh, 2005Kanine, 2010]. Bahkan, PJJ sedang marak dipergunakan semenjak pembatasan sosial maupun fisik digalakkan akibat pandemi Virus COVID-19 di Indonesia. PJJ berbasis online atau yang biasa disebut sebagai e-learning sendiri adalah pembelajaran dimana peserta didik terpisah dari pendidik, dengan bantuan sumber belajar yakni teknologi informasi dan komunikasi TIK, maupun media lainnya [Prabowo, 2009Nisa, Choirun, 2012]. Salah satu media yang dipergunakan yaitu media internet, yang artinya pembelajaran dilakukan via dalam jaringan daring atau online melalui perantaraan website maupun aplikasi Jalil, 1994. Pada penyelenggaraannya, terjadi beberapa kendala yang berdampak tak hanya pada siswa melainkan juga pada guru. Discover the world's research25+ million members160+ million publication billion citationsJoin for free Tugas Pengganti UTS Mata Kuliah Strategi dan Media Pembelajaran Nama Mahasiswa Anggi Jelita Sari NIM / Sesi Kelas 1503618045 / Rabu WIB Kendala, Dampak, Kelebihan serta Kelemahan Pembelajaran Jarak Jauh Berbasis Online Pembelajaran Jarak Jauh PJJ saat ini memudahkan proses belajar dan mampu semakin menjembatani guru dan siswanya [Munawaroh, 2005Kanine, 2010]. Bahkan, PJJ sedang marak dipergunakan semenjak pembatasan sosial maupun fisik digalakkan akibat pandemi Virus COVID-19 di Indonesia. PJJ berbasis online atau yang biasa disebut sebagai e-learning sendiri adalah pembelajaran dimana peserta didik terpisah dari pendidik, dengan bantuan sumber belajar yakni teknologi informasi dan komunikasi TIK, maupun media lainnya [Prabowo, 2009Nisa, Choirun, 2012]. Salah satu media yang dipergunakan yaitu media internet, yang artinya pembelajaran dilakukan via dalam jaringan daring atau online melalui perantaraan website maupun aplikasi Jalil, 1994. Pada penyelenggaraannya, terjadi beberapa kendala ketika pembelajaran online selain dari pada kendala teknis yang umumnya sering terjadi akibat errornya server, kendala koneksi internet dan semacamnya. Pertama, dari sisi peserta didik, yang tentu memerlukan waktu untuk beradaptasi dari pembelajaran face to face ke bentuk PJJ Rahmawati, 2009. Kedua, dari sisi guru, kendalanya adalah guru mendapat “beban tambahan” untuk mempelajari, dan memahami penggunaan teknologi-teknologi mutakhir, yang fungsinya supaya guru dapat memanfaatkannya dengan tepat dan efisien, seperti misalnya mempelajari website atau aplikasi google meet, google classroom, edmodo, zoom, Microsoft teams, dan yang lainnya melalui gadget yang terhubung dengan internet Koesnandar, 2003. Ketiga, bila dilihat dari sisi ketersediaan bahan pembelajaran, ini akan menjadi kendala apabila bahan pembelajaran tersebut sulit diakses. Kendala lainnya juga terjadi apabila bahan pembelajaran penyajiannya tidak menarik, tidak sederhana dan mudah dipahami siswa, serta tidak relevan dengan kebutuhan siswaRahmawati, 2009. Keseluruhan kendala ini tentunya berdampak pada siswa maupun gurunya. Dampak dari kendala-kendala yang telah disebutkan di atas, yang pertama, motivasi dan disiplin belajar siswa menurun atau mengendor, contohnya karena siswa merasa kesulitan memahami materi dari modul atau bahan ajar yang gurunya berikan Rahmawati, 2009. Dampak Kedua, adalah ketidaktepatan guru menggunakan media pembelajaran terhadap mata pelajarannya, akibat dari kurangnya pemahaman. Selain itu, siswa bisa saja menjadi bosan bila media PJJ, kegiatan belajar dibuat monoton oleh guru. Lain hal, jika guru cenderung berpasrah diri dan enggan memvariasikan media pembelajaran onlinenya, dampaknya, siswa kesulitan mencapai tujuan pembelajaran. Kemudian ini berdampak pada lingkungan belajar siswa yang menjadi tidak kondusif dan pasif Rahmawati, 2009. Ketiga, dampak PJJ berdasarkan hasil penelitian diantaranya adalah menurunnya hasil belajar dan prestasi siswa [Septantiningtyas, 2018Putri et al., 2019Zamaludin et al., 2016]. Namun, ada pula penelitian yang membuktikan adanya peningkatan rata-rata hasil belajar meskipun tidak signifikan Yerusalem et al., 2015. Dalam mengikuti kegiatan pembelajaran melalui internet seyogyanya siswa lebih berkesempatan untuk bisa memiliki kemampuan berpikir secara terbuka, berkomunikasi, memotivasi dan mendisiplinkan diri nya, serta keberanian “mengemukakan” jika menghadapi masalah, komitmen untuk belajar secara teratur, maupun memenuhi tuntutan minimal yang dipersyaratkan setiap materi pembelajaran, belajar dengan kualitas tinggi dapat terjadi tanpa harus melalui kelas tradisional Siahaan, 200535.Sistem pembelajaran jarak jauh berbasis online akan sukses apabila di dalamnya melibatkan interaksi maksimal antara dosen dan mahasiswanya, antar mahasiswa dengan berbagai fasilitas pendidikan dan interaksi antara mahasiswa dengan mahasiswa serta melibatkan pola pembelajaran yang aktif di dalam interaksi tersebut [Rahmawati, 2009Silitonga et al., 2012]. Referensi Jalil, A. 1994. Pendidikan Jarak Jauh. Jurnal Ilmu Pendidikan, 11, 22–43. Kanine, E. 2010. ANALISIS PEMBELAJARAN SISTEM JARAK JAUH DAN IMPLIKASINYA TERHADAP PENDIDIKAN TINGGI KEPERAWATAN. JURNAL FAKULTAS ILMU KEPERAWATAN PROGRAM SPESIALIS KEPERAWATAN JIWA UNIVERSITAS INDONESIA. Munawaroh, I. 2005. Virtual Learning dalam Pembelajaran Jarak Jauh. Majalah Ilmiah Pembelajaran, 12, 171–181. Nisa, Choirun, L. 2012. Pengaruh Pembelajaran E-learning Kuliah Statistika Mahasiswa Tadris Iain Walisongo Mata Kuliah Statistics. Jurnal Phenomenon, 2, 7–27. Prabowo, M. 2009. HAMBATAN PELAKSANAAN PROGRAM PENDIDIKAN JARAK JAUH MAHASISWA S-1 PGSD FIP UNY. Majalah Ilmiah Pembelajaran, 51, 1689–1699. Putri, G. K., Ani, Y., & Dewi, S. 2019. PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN JARAK JAUH BERBASIS GOOGLE CLASSROOM. Jurnal Al-Fikrah, 21, 60–79. Rahmawati, S. D. 2009. Kendala Pelaksanaan Pembelajaran Jarak Jauh Melalui Internet Pada Mahasiswa Pjj S1 Pgsd Universitas Negeri Semarang. Septantiningtyas, N. 2018. Pengaruh Pembelajaran Jarak Jauh Dengan Aplikasi Google Class Terhadap Hasil Belajar Mahasiswa. Edureligia; Jurnal Pendidikan Agama Islam, 22, 131–135. Silitonga, Y., Jurusan, A., Informasi, S., Ilmu, F., & Unsri, K. 2012. Analisa Perbandingan Kualitas Belajar - Mengajar Antara Metode Face to Face dan Video Conference. 42, 477–487. Yerusalem, M. R., Rochim, A. F., & Martono, K. T. 2015. Desain dan Implementasi Sistem Pembelajaran Jarak Jauh Di Program Studi Sistem Komputer. Jurnal Teknologi Dan Sistem Komputer, 34, 481. Zamaludin, I., Yusnaeni, W., & Amelia, S. 2016. Bahasa Jerman Berbasis Web. Jurnal Prosisko, VOl 3No 2, 1–25. diakses pada 20 April 2020 Pukul WIB ResearchGate has not been able to resolve any citations for this SeptantiningtyasThis research is an application of research in accordance with the learning trend namely the application of Online Applications as IT-Based Learning Media that has been developed by Google. Google class is an application of research developed with the theme of learning the Industrial Revolution which is an application of an online-based application for students in conducting online lectures, this application can facilitate students on assignments given by lecturers to be done anywhere and anytime, this application also can make it easier for students to communicate online directly with lecturers who need a subject without having to exit the google class application, other than that in this application students can have discussions with friends in the same class to program the course. The google class application is used to facilitate communication between lecturers and students online and directly on the topic of the chapter being studied so that students better understand the aims and objectives desired by the lecturer. This study is a research that seeks a relationship between the application of distance learning using the Google class application with student learning outcomes, this is a quantitative study of research data tested with normality test, homogeneity test and hypothesis test. The research will be conducted in the even semester of the 2018-2019 school year in the sixth semester students at Nurul Jadid informasi saat ini digunakan pada berbagai bidang seperti pembelajaran. Pembelajaran yang dilakukan biasanya disebut dengan e-learning atau pembelajaran jarak jauh. Pembelajaran ini dilakukan dengan menggunakan media yang memungkinkan peserta didik/mahasiswa dan pengajar/dosen dapat melakukan aktivitas pembelajaran tanpa harus bertatap muka. Universitas Diponegoro memiliki sistem otentikasi terpusat berbasis Lightweight Directory Access Protocol. Sistem otentikasi ini menggunakan username dan password yang terdapat dalam server LDAP. Universitas Diponegoro memiliki sistem informasi akademik yang beralamat di Sistem informasi akademik ini digunakan mahasiswa untuk pengisian kartu rencana studi setiap semester. Berdasarkan latar belakang tersebut dibangun sebuah sistem pembelajaran jarak jauh yang menggunakan otentikasi login single sign on berbasis LDAP dan terintegrasi dengan sistem informasi akademik. Metodologi penelitian yang digunakan meliputi studi literatur dan bimbingan, pengambilan data dan analisis, menggunakan metode pengembangan prototyping. Sistem dibuat menggunakan LMS Moodle, ownCloud, dan CAS Server serta LDAP Server Universitas Diponegoro. Penelitian ini telah dihasilkan sebuah purwarupa sistem pembelajaran jarak jauh berbasis LMS Moodle dan ownCloud yang memiliki otentikasi Single Sign On berbasis CAS Server dan LDAP Server. Moodle telah dikembangkan sehingga dapat melakukan enroll mahasiswa kedalam course sesuai dengan mata kuliah pada kartu rencana JalilThere was a misconception among public over the nature of distance learning PJJ. Many people considered PJJ as merely a correspondent institution. Fortunately, this misconception is vanishing. Not only does PJJ have much of the advantages of a convensional university, it has also the capacity of accepting a lot of students who otherwise have no opportunity to attend higher education. PJJ such as UT is cost effective and efficient. Yet JPP does have a weak point in high rate of attrition. Now, by taking active participation in research and development activities, PJJ begins to find out that there are certain education models which could elevate learning motivation and which might reduce attrition rate among the students of Learning dalam Pembelajaran Jarak JauhI MunawarohMunawaroh, I. 2005. Virtual Learning dalam Pembelajaran Jarak Jauh. Majalah Ilmiah Pembelajaran, 12, Pembelajaran E-learning Kuliah Statistika Mahasiswa Tadris Iain Walisongo Mata Kuliah StatisticsChoirun NisaNisa, Choirun, L. 2012. Pengaruh Pembelajaran E-learning Kuliah Statistika Mahasiswa Tadris Iain Walisongo Mata Kuliah Statistics. Jurnal Phenomenon, 2, Jerman Berbasis WebI ZamaludinW YusnaeniS AmeliaZamaludin, I., Yusnaeni, W., & Amelia, S. 2016. Bahasa Jerman Berbasis Web. Jurnal Prosisko, VOl 3No 2, 1-25.Tetapisampai pembaruan baru tersedia, PC yang didukung chip Intel masih rentan terhadap serangan jarak jauh. Baca Juga: Serangan Ransomware pada Kenaikan: Berikut adalah Cara Tetap Aman. "Kerentanan ini memungkinkan penyerang jaringan untuk mendapatkan akses dari jauh ke PC bisnis atau perangkat yang menggunakan teknologi ini, " kata . 189 246 278 61 417 339 122 144